Allah Maha Pengampun dan Pemberi Rahmat pada Hambanya
JOMBANG, KABARJATIM.Co.Id - Kegiatan jajaran pengurus NU di semua
tingkatan di Kabupaten Jombang, Jatim, dalam sepuluh hari terakhir di
bulan suci Ramadan 2025/1446 H makin intensif saja. Termasuk di antaranya
seorang kader aktif NU bernama Ahmad Birrul Walidaini SH mendapat
tugas mulia menjadi Imam Salat Isya, Tarawih dan ditutup Salat Witir tiga
rakaat di masjid lingkungan Kantor Lapas, Jl KH Wahid Hasyim, Jombang
Raya, Senin (24/3/2025) malam.
Ustad Birrul yang juga selaku Penyuluh Agama Islam di bawah naungan
Kantor Kemenag Jombang ini didampingi koleganya sama-sama pengurus MWCNU
Jombang Raya, yakni Ust Fathurrohman SPdI juga Penyuluh Agama Islam
mendapat tugas memberikan tausyiah di hadapan jamaah.
Usai salat berjamaah Ust Fathurrohman langsung mengisi kultum Ramadan.
Fathurrohman mengajak seluruh jamaah yang mayoritas warga binaan dan
petugas sipir Lapas ini untuk terus berupaya mendekatkan diri kepada
ALLAH SWT agar mendapat rahmat dan ampunan di bulan suci Ramadan yang
penuh barokah dan kemuliaan.
"Mari kita semua mengoptimalkan Ramadan ini untuk memohon ampunan kepada
Allah SWT. Allah itu maha pengampun, maha pemberi rahmat kepada siapa
saja hambanya yang dikehendaki," tutur Fathurrohman.
Sementara itu, Ust Birrul mengaku sangat bersyukur sekali kegiatan
Safari Ramadan yang dilaksanakan pengurus NU di semua tingkatan se-Kabupaten Jombang berjalan lancar penuh khidmat.
"Alhamdulillah, kami
sangat bersyukur sekali kepada ALLAH dapat mengisi kegiatan syiar agama
selama Ramadan dengan lancar penuh khidmat," tutur Birul Walidaini yang
menjabat Wakil Katib MWCNU Jombang Kota. Dua orang ustad ini, satunya
Fathurrohman selaku LDNU MWCNU Jombang Kota gencar berdakwah di
tengah-tengah kemajemukan masyarakat Kabupaten Jombang yang dijuluki
pusatnya Kota Santri. (gus)
foto : istimewa for kabarjatim
teks foto : Ust Birrul dan Ust Fathurrohman (tengah) bersama jamaah
usai mengisi kegiatan di sepuluh hari Ramadan di Masjid Lapas Jombang
Raya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar