Bupati Jombang Siap Dikritik Wartawan, Asal Tidak Mengada-ada

Minta Dukungan Program Kerja untuk Kesejahteraan Masyarakat Berhasil

JOMBANG, KABARINDONESIA.Co.Id - Bupati Jombang Jatim yang baru H Warsubi SH MSi menyatakan pihaknya siap dikritik oleh para wartawan dalam menjalakan tugas jurnalistik selama itu sesuai fakta dan tidak mengada-ada. Baginya, kata mantan Lurah Mojokrapak Kecamatan Tembelang ini, kritik yang disampaikan awak media jurnalis itu dinilai sangat penting dan membantu sebagai upaya mengontrol jalannya roda pemerintahan yang ia pimpin bersama wakilnya H Salmanuddin (Gus Salman) selama lima tahun mendatang. 

Hal itu disampaikan Bupati Jombang Warsubi saat memberikan sambutan singkat di depan ratusan awak media yang hadir dalam undangan khusus acara silaturahmi di bulan suci Ramadan 2025/1446 H, di kediamannya Desa Mojokrapak, Minggu (23/3/2025) pagi. "Silakan saya dikritik apa adanya jika sesuai fakta, asalkan tidak mengada-ada. Bila perlu rekan-rekan wartawan silakan datang ke pendopo atau ke rumah saya. Sampaikan saran dan masukan yang baik. Kalau saran itu baik dan bermanfaat untuk masyarakat, pasti saya terima.Tapi kalau sarannya buruk, ya tidak saya terima," tandas Warsubi tersenyum.  

Bupati Jombang Warsubi

Silaturahmi Warsubi dengan awak media jurnalis Jombang ini merupakan kali pertama sejak dirinya terpilih sebagai Bupati definitif melalui proses politik Pilkada Jombang 2024 lalu. Sebelumnya pengusaha kaya ini setiap tahun menjelang hari raya Idul Fitri tiba menggelar pertemuan dengan wartawan, LSM, ormas Islam, tokoh-tokoh agama serta tokoh masyarakat. Kepedulihan sosial yang tinggi Warsubi ini juga ditujukan kepada para tukang becak untuk mendapatkan paket sembako dan uang santunan. Diharapkan dengan silaturahmi ini dapat membangun sinergitas, kekompakan dan kerjasama yang baik dalam rangka mendukung visi-misi serta progra kerja pemerintahan Kabupaten Jombang demi mewujudkan dan meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat Jombang. 

"Saya minta doa dan dukungan semua pihak, khususnya para jurnalis agar visi-misi dan program kerja pemerintahan dapat berjalan lancar demi kepentingan kesejahteraan seluruh masyarakat Jombang," ujar Warsubi serius, yang dalam acara silaturahminya itu didampingi sejumlah pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) Sekretariat Kabupaten (Setkab) Jombang, yakni Sekkab Agus Purnomo, Kadiskominfo Endro, Kadis Sosial, Kadis kesra dan asisten.

Lebih lanjut Warsubi menyebutkan, ada sejumlah program kerja konkret yang harus diwujudkan dalam jangka 5 tahun, antara lain program pembangunan sarana pendidikan seperti gedung sekolah rakyat (SR) dari SD, SMP dan SMA yang diperuntukan warga tak mampu, perbaikan sarana infrastruktur jalan yang membutuhkan dukungan anggaran cukup besar, pemberdayaan dan peningkatan ekonomi masyarakat melalui pembinaan UKM-UKM, membentuk koperasi merah  putih (KMP) di setiap pedesaan serta peningkatan produksi pertanian dalam arti luas.

Bahkan, Warsubi juga ingin mewujudkan cita-citanya membangun kampus perguruan tinggi di daerah Wonosalam dan menjadikan objek wisata religi. 

Acara yang dipandu penyiar senior Radio FM Jombang Arie ini tanpa diisi dialog mendapat sambutan dan apresiasi yang tinggi para wartawan yang hadir tergabung dalam 10 asosiasi wartawan, di antaranya KJJT, SWJ, PWO, IWOI, MIO, SJN dan MPN Kabupaten Jombang. Sebelum acara berlangsung, tampak suasana para wartawan yang sudah datang di area kediaman Warsubi berjubel menunggu masuk ke dalam ruang pertemuan yang sudah disiapkan panitia. Sejumlah pegawai Dinas Kominfo dan Digital, Setkab Jombang harus sibuk mendata satu persatu wartawan dan asosiasi yang diundang resmi Warsubi dengan penjagaan personel Satpol PP,  aparat kepolisian dan unsur TNI setempat.

Sebelumnya undangan yang sama juga dihadiri pengurus PWI, IJTI bersama pengurus Ansor malam harinya dalam kegiatan pemantauan keamanan di sejumlah lokasi rawan di wilayah Jombang.

Sementara itu, Ketua DPD Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWO-I) Jombang Agus Pamuji yang turut hadir bersama anggotanya di acara tersebut, pihaknya menilai acara silaturahmi yang dibangun bersama para awak jurnalis Jombang ini sangat bagus sekali untuk menyamakan visi-misi dan program kerja bupati-wakil bupati yang perlu mendapat pengawasan ketat para wartawan dalam menjalankan tugasnya sesuai UU Pokok Pers No 40/1999, Kode Etik Jurnalistik (KEJ) maupun UU Keterbukaan Informasi Publik (KIP). "Kami IWOI menyampaikan terimah kasih dan apresiasi yang tinggi kepada pak bupati beserta jajarannya yang sudah mengundang seluruh wartawan di acara silaturahmi ini. Ini sangat baik sekali untuk membangun komunikasi yang intens antara pejabat pemerintahan dengan wartawan agar tak terjadi kebuntuhan komunikasi dan informasi," singgung Agus Pamuji yang akrab disapa Wak Goes mantan wartawan SKH Balikpapan Pos (anak perusahaan grup Jawa Pos) yang pernah lama tinggal di Balikpapan, Kaltim ini. Apalagi, imbuh Agus, Bupati Warsubi memberikan "lampu hijau" siap menerima kritikan dan masukan dari wartawan. Di penutup acara, Warsubi sebelum memimpin doa mengajak kepada semua yang hadir agar di bulan suci Ramadan ini terus meningkatan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berbagi amal kebajikan terhadap sesama. (gus)

 

 

foto            :  istimewa for kabarjatim 

teks foto : Bupati Jombang, Warsubi, saat pertemuan bersama para wartawan di kediaman pribadinya ingin menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik dengan pers