Pesertanya Usia Lanjut, Jadi Penyemangat Anak-anak Muda
"Kami
berikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada pengurus Wulan,
panitia dan seluruh peserta. Momen yang langka seperti ini tidak mudah,
karena yang hadir ini pesertanya rata-rata di usia lanjut. Ada yang
datang dari Kediri, Ngajuk, Mojokerto, Pare, Malang, Batu, Surabaya dan
Jombang sendiri," kata Irnie Victorynie.
"Bapak Ibu sekalian sebagai orang tua kami, karena pengalamannya sudah
banyak. Kami perlu belajar dari bapak ibu sekalian," ungkapnya lagi.
Perempuan berpenampilan anggun ini menambahkan, lomba menyanyi ini
sangat baik sekali, tujuan utamanya bukan semata mata mencari pemenang,
melainkan lebih dari itu sebagai ajang menjalin tali silaturahmi dan
mempererat persaudaraan sesama warga lanjut usia.
 |
| Salah satu peserta |
"Bertemu
dalam suasana seperti ini tujuannya bukan mencari pemenang, tapi
silaturahmi dan mempererat persaudaraan.
Ini yang penting, jadi hati harus gembira bersama agar kita tetap sehat,
bahagia, senang bersama-sama dan bersyukur diberikan kenikmatan oleh
Tuhan YME, "ujarnya.
Karena itu, Irnie mengaku bangga sekali melihat para pesertanya masih
punya semangat tinggi untuk berkumpul silaturahmi, sehingga menjadi
contoh teladan yang baik bagi anak-anak generasi sekarang.
Lomba menyanyi Wulan Idol 2024 ini diikuti peserta 58 orang dibagi dua
kelompok usia yaitu yunior 15 - 49 dan senior 50 tahun ke atas. Dalam
lomba ini, panitia menyiapkan lagu wajib dan pilihan di antaranya lagu
Pahlawan Merdeka, Rungkad dan Senandung Rindu, Sepanjang Jalan Kenangan
dan Sepasang Mata Bola.
Salah satu peserta perempuan bernama Wahyu menuturkan, ia bisa berkumpul
bersama komunitas Wulan ini sangat menyenangan bisa bertemu
rekan-rekan seusianya.
"Ya,
senang sekali. Saya ikut lomba ini bukan cari juara, tapi bisa
berkumpul, yang penting hati gembira, senang bersama," tutur Wahyu
berusia 69 tahun ini.
Peserta lainnya pria paruh baya yang bernama Tatak ini menuturkan, ia
mengaku senang sekali bisa bergabung di paguyuban Wulan sebaga wadah
untuk menampung para pensiunan di usia tua. "Saya senang sekali
bergabung di komunitas ini, bikin hati gembira karena bisa silaturahmi,"
tutur Tatak pensiunan dari Dinas Kesehatan Kota Nganjuk ini.
Sementara itu, Ketua DPC Wulan Kabupaten Jombang Sri Dwi Astutik
mengatakan, lomba menyanyi Wulan Idol ini sudah lama direncanakan
sebagai ajang menyalurkan hobi menyanyi bagi anggota paguyuban Wulan
yang tersebar di sejumlah daerah di Jatim. Ajang ini bukan semata-mata
mengejar siapa pemenangnya, tapi lebih daripada itu tujuannya agar
seluruh anggota tetap guyub, rukun dan bahagia bersama.
"Visi
misi yang kami bangun bersama di Wulan ini yaitu mandiri, bermartabat
dan bermakna. Di usia yang sudah tua ini kita tidak menggantungkan
anak-anak. Tapi kita cari kreativitas sendiri dengan berkumpul
bersama-sama rekan-rekan anggota bikin acara yang dapat menyenangkan
hati," tutur Sri mantan lurah ini.
Dari seluruh peserta Wulan Idol tiga tim juri yang ditunjuk panitia
yaitu Ki Bagong S dari Pasuruan, Herry Santoso Mojokerto dan Sri Dwi
Astutik Jombang menetapkan 6 orang peserta menjadi juara I, II dan III
untuk kelompok yunior Ike Nora juara I dengan nilai 932, Gayatri Dian
juara II 924, Nunung T juara III dengan nilai 911, sementara kelompk
senior juara I Enok Kustiyah dengan nilai 936, juara II Juliani nilai
932 dan juara III Bambang P mendapat nilai 917. (agus pamuji)
foto : agus pamuji
teks foto : TEMBANG KENANGAN : Istri Pj Bupati Jombang Irnie Victorynie Narutomo
(kanan) bersama Ketua DPC Wulan Jombang Sri Dwi Astutik membuka secara
resmi lomba menyanyi Wulan Idol.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar